ramalan bintang, jodoh, nasib, gaul, download lirik lagu, forum gaul, inspirasi setiap hari
ramalan bintang - forum, jodoh, nasib, primbon ramalan bintang setiap hari - home ramalan bintang setiap hari - sobat gemintang yang gaul ramalan bintang setiap hari - tentang kami ramalan bintang setiap hari - hubungi kami
ramalan setiap hari - humor, film, download musik, nasib
kisah sukses, motivasi dan inspirasi
[-] All
 [+] Bisnis
 [+] Cinta
 [+] Inspirasi
 [+] Inspriasi
 [+] Persahabatan
 [+] Puisi
 [+] Religius
 [+] Semua
 [+] Umum
 [+] Urban
ramalan bintang setiap hari, ajang gaul cowo cewe fungky, download lirik gratis
cerita lucu/humor
kisah sukses/motivasi
cerita inspirasi

ramalan bintang - jajak pendapat dan undang teman sebanyak mungkin
Pooling Singkat!
 Fitur favorit kamu di Gemintang?
Personality/Ramalan
Musik/Lirik Lagu
Humor
Cerita Inspirasi & Misteri
Games!
ShoutBox

Result
iklan banner harian

informasi gagal ginjal dan transplantasi

Palugada.net - Apa lu mau gw Ada!

situs kencan gratis Indonesia

BandungFood
Makanan di kota Bandung

Kisah Sukses, Cerita Inspirasi dan Motivasi
Dapatkan inspirasi melalui berupa motivasi, persahabatan, cinta, kisah sukses, kemanusiaan dan lain lain.. Apa arti dari Dunia ini jika kita tidak bisa saling berbagi ? Kirimkan cerita yang paling menjadi inspirasi kamu hari ini, niscaya semua keinginan kamu akan tercapai. Sukses Selalu!. 


Kan Sekarangpun Sudah Bisa  - Inspirasi
View : 117065
Created by : Yanti

KAN SEKARANGPUN SUDAH BISA.....

Di sebuah kampung nelayan, pada suatu pagi, seorang profesor bisnis yang
sedang berlibur bertemu dengan seorang nelayan yang tengah membereskan
hasil tangkapannya. Sang profesor tidak tahan untuk tidak menyapanya,
"Hai, kenapa kamu selesai bekerja sepagi ini?" "Saya sudah menangkap
cukup banyak ikan Pak," jawab nelayan itu, "cukup untuk dimakan
sekeluarga dan masih ada sisa untuk dijual."

"Lalu, setelah ini kamu mau apa?" tanya profesor itu lagi. Jawab sang
nelayan, "Habis ini saya mau makan siang dengan istri dan anak-anak
saya, setelah itu tidur siang sebentar, lalu saya akan bermain dengan
anak-anak. Setelah makan malam, saya akan ke warung, bersenda gurau
sambil bermain gitar bersama teman-teman."

"Dengarkan kawan," ujar sang profesor, "jika kamu tetap melaut sampai
sore, kamu bisa mendapat dua kali lipat hasil tangkapan. Kamu bisa
menjual ikan lebih banyak, menyimpan uangnya, dan setelah sembilan bulan
kamu akan mampu membeli perahu baru yang lebih besar. Lalu, kamu akan
bisa menangkap ikan empat kali lebih banyak. Coba pikir, berapa banyak
uang yang bakal kamu dapat!"

Lanjut profesor, "Dalam satu dua tahun kamu akan bisa membeli satu kapal
lagi, dan kamu bisa menggaji banyak orang. Jika kamu mengikuti konsep
bisnis ini, dalam lima tahun kamu akan menjadi juragan armada nelayan
yang besar. Coba bayangkan!"

"Kalau sudah sebesar itu, sebaiknya kamu memindah kantormu ke ibu kota.
Beberapa tahun kemudian perusahaanmu bisa 'go public', kamu bisa jadi
investor mayoritas. Dijamin, kamu akan jadi jutawan besar! Percayalah!
Aku ini guru besar di sekolah bisnis terkenal, aku ini ahlinya hal-hal
beginian!"

Dengan takjub, nelayan itu mendengarkan penuturan profesor yang penuh
semangat itu. Ketika profesor selesai menjelaskan, sang nelayan
bertanya, "Tapi Pak Profesor, apa yang bisa saya perbuat dengan uang
sebanyak itu?"

Ups! Anehnya sang profesor belum memikirkan konsep bisnisnya sejauh itu.
Cepat-cepat dia mereka-reka apa yang seseorang bisa lakukan dengan uang
sebanyak itu.

"Kawan! Kalau kamu jadi jutawan, kamu bisa pensiun. Ya! Pensiun dini
seumur hidup! Kamu bisa membeli villa mungil di desa pantai yang indah
seperti ini, dan membeli sebuah perahu untuk berwisata laut pada pagi
hari. Kamu bisa makan bersama keluargamu setiap hari, bersantai-santai
tanpa khawatir apa pun. Kamu punya banyak waktu bersama anak-anakmu, dan
setelah makan malam kamu bisa main gitar dengan teman-temanmu di warung.
Yeaaa, dengan uang sebanyak itu, kamu bisa pensiun dan hidupmu jadi
mudah!

"Tapi, Pak Profesor, kan sekarangpun ini saya sudah bisa begitu...," lirih
sang nelayan dengan lugunya.

Pesan Moral :
Kenapa kita percaya bahwa kita harus bekerja begitu keras dan menjadi
kaya raya terlebih dahulu, baru kita bisa merasa berkecukupan? Apakah
ada "tujuan yang lebih mulia" dari apa yang Anda lakoni saat ini?
Apakah itu benar tujuan mulia atau sekadar dalih rasa takut untuk
menjadi apa adanya? Untuk merasa berkecukupan, apa sekarang ini tidak
bisa?


"NIKMATILAH HIDUP INI APAPUN ADANYA, kita wajib selalu BERSYUKUR
KARENA NIKMAT DAN KARUNIA ALLAH"..

Enjoy your life, guys!

...Beri inspirasi ke teman kamu !!!
Kirim Inspirasi ke Teman
Nama Kamu:  Email Kamu:
Nama Teman:  Email Teman:
Kode Verifikasi :  8875  Ketik Ulang Kode Verifikasi
Kode verifikasi dibutuhkan untuk menghindari Spam (IP Address kamu : 18.218.71.21)
Kategori lainnya
Hati2 di persimpangan Jl Sudirman - Urban
Rekan-rekan, sekedar berbagi pengalaman yang semoga
bermanfaat:

Kemarin sore 5 September 2005, sekitar jam 19:25,
saya melintasi jalan Jend. Sudirman yang super
macet. Sekitar 100 meter setelah Gedung Danamon,
saat
saya berada di jalur kedua dari kanan, sekelompok
pemuda tanggung mengitari ...[View]

Mujizat itu Memang Ada! - Religius
ini sedikit cerita tentang pengalaman pribadi.
Hari sabtu tanggal 1 oktober 2005, Bom bali II telah
terjadi.
Saat itu Maria (Tris) sedang outing bersama
seluruh karyawan PT. Kim Eng,
kebetulan acara diadakan di Nyoman Cafe Jimbaran
antara jam 18:00 sampai
terjadinya peristiwa peledakan b...[View]

Pemerasan Gaya Baru - Umum
Bila anda ditilang oleh polisi lalulintas, biarkan saja dan
terimalah surat tilang dengan lapang dada, walau pada saat itu anda menggerutu bahwa polisi telah mengada-ngada menuduh anda menerobos lampu merah atau kesalahan lain. Dan jangan sekali kali anda mengeluarkan uang untuk damai.

Saat ...[View]

3 tips yang berguna untuk Anda - Umum
1) Nomor Darurat
Nomor darurat untuk telepon genggam adalah 112. jika anda sedang di daerah yang tidak menerima sinyal hp dan perlu memanggil pertolongan, silahkan tekan 112, dan hp akan mencari network yang ada untuk menyambungkan nomor darurat bagi anda, dan yang menarik, nomor 112 dapat dipence...[View]

Bola Untuk Anak - Umum
*Bola Untuk Anak*

*25 tahun yang lalu,*
Inikah nasib? Terlahir sebagai menantu bukan pilihan. Tapi aku dan
Kania
harus tetap menikah. Itu sebabnya kami ada di Kantor Catatan Sipil.
Wali
kami pun wali hakim. Dalam tiga puluh menit, prosesi pernikahan kami
selesai. Tanpa sungkem dan tabur mel...[View]

1  2  3  4  5  6  7  8  9  10  11  
12  13  14  15  16  17  18  19  20  21  22  
23  24  25  26  27  28  29  30  31  32  33  
34  35  36  37  38  39  40  41  42  43  


 
 

copyright 2005-2008
gemintang.com
eXTReMe Tracker