Photo by sheknows.com
Gemintang.com – Belum apa-apa sudah disambar dengan kata-katanya, “Kamu itu udah dikasih tau berapa kali kok nggak ngerti juga, sih! Aku bingung harus gimana lagi bicara sama kamu! Kamu juga udah aku peringatin kan, kalau sekali lagi telat, ya udah nggak usah jemput! Dan biar orang lain aja yang jemput!” Padahal, kamu hanya terlamabat 5 menit. Hm… Menghadapi wanita khususnya yang pemarah, logikanya sih memang tidak mudah. Tapi trik berikut dijamin berhasil, deh. Yuk, intip apa saja hal-hal yang bisa kamu lakukan untuk membuatnya kembali ceria.
- Perlakukan dia dengan istimewa
Well, kamu nggak perlu membelikannya intan atau bahkan berlian. Saat kamu merasa, “wah, kayanya cewe gue bakal marah, nih” seketika itu juga kamu harus memikirkan bagaimana caranya mencegah hal tersebut agar tidak terjadi. Kamu mungkin lebih tahu apa yang harus dilakukan. Tapi penekanan dalam hal ini, wanita sangat suka diperlakukan istimewa. Jadi, wanita akan berpikir dua kali untuk memarahi pria yang dengan romantisnya membawakan bunga, menggoda dan juga merayunya saat ia hendak marah. Namun sebaliknya, pria yang jelas bersalah tapi tidak mengakui kesalahannya, ya siap-siap deh terkena kemarahannya.
- Perlakukan dia dengan keterbukaan
Hal sederhana yang bisa pria lakukan adalah berlaku terbuka terutama kepada pasangan wanitanya. Karena terbukti, tidak sedikit wanita yang marah-marah setelah dibuat cemburu oleh seseorang yang tidak dikenalnya namun dekat dengan pasangannya. Padahal, seseorang itu belum tentu juga dirasa lebih berharga oleh pasangan prianya. Namun jika benar terjadi, bisa dipastikan amarah wanita akan luluh saat pria dengan berani menggandengnya dihadapan seseorang itu. Hal ini akan menunjukkan betapa besar perhatian nyata seorang pria terhadap wanitanya.
- Perlakukan dia dengan kemesraan
Kesabaran memang ada batasnya. Sebagai pria, mungkin ada saat dimana kamu merasa, “Oh, ya sudahlah, mungkin memang lebih baik kalau hubungan seperti ini diakhiri saja.” Dan sebagai pria juga, siapa sih yang rela terus-menerus dijadikan obyek emosi pasangannya? Walaupun pria benar salah, tapi apa wanita lantas harus marah-marah? Hal ini bukankah membuat pria merasa lebih tidak dihargai? Sebaliknya dari itu, mengapa tidak bila pria pun memperlakukan wanita secara lebih halus dan mesra. Meluluhkan hati wanita yang pemarah tidak cukup dengan hanya bertutur kata sayang, cinta, dan semacamnya. Pelukan dan ciuman pun rupanya perlu, lho.
- Kenang selalu momen berharga
Mengingat hari-hari penting untuknya seperti ulang tahun, valentine, atau hari pertama kamu mengungkapkan cinta, sudah dipastikan wanita akan sangat menghargainya. Percaya deh guys, setiap kali wanita marah dan kamu mengulang kisah itu, amarahnya pasti berkurang. Tapi, apapun kesalahan yang kamu lakukan, tetaplah berusaha untuk meminta maaf. Dan kalau wanita nggak marah-marah, justru terlihat aneh, bukan? Sekarang, tinggal trik kamu bagaimana cara menghadapinya.
(mir/rut)
