Gemintang.com – Dalam bahasa Mandarin, Qi artinya udara atau bernapas. Selain secara literer, kata Qi sendiri sebenarnya memiliki banyak arti. Namun umumnya Qi dipahami sebagai sebuah bentuk energi. Istilah Qi merupakan konsep utama dalam memahami Fengsui.
Ada dua macam tipe Qi:
1. Sheng Qi (Qi yang hidup) yang memiliki manfaat baik dan positif.
2. Sha Qi (Qi yang membunuh) yang memiliki energi berbahaya dan negatif.
Energi Qi tidak dapat dilihat secara kasat mata namun dapat dirasakan dengan melihat indikator yang bisa dipahami dalam lingkungan. Qi sering juga disebut sebagai Napas Naga. Tempat yang fauna dan floranya sangat subur dan makmur biasanya memiliki energi Qi yang baik, sedangkan tempat yang kering, tandus, dan tak terawat menandakan bahwa energi Qi negatif berdiam di sana.
Dalam praktik Fengsui, Sheng Qi dapat membantu meningkatkan kemakmuran, kesehatan, kebahagiaan, hubungan harmonis, dan hal-hal baik lainnya. Sedangkan Sha Qi justru sebaliknya, dapat menimbulkan mara bahaya, kesedihan, penyakit, perkara hukum, dan hal lain sejenisnya.
Karena itu, ada dua macam teknik untuk mengenali Qi. Pertama, dengan menggunakan Metode Bentuk (Xing Fa), yang menunjukkan baik atau tidaknya kualitas Qi berdasarkan kasat mata. Kedua, dengan memakai Metode Perhitungan (Li Fa), yaitu Qi yang tidak terlihat mata, yang muncul karena pergerakan Planet.
Sha Qi dan Si Qi
Energi Chi (Cosmic Energy) yang bergerak di permukaan bumi mengalir dan terdistribusi ke ruang-ruang eksterior maupun interior sebuah bangunan. Chi dipercaya mampu memengaruhi keberuntungan seseorang. Namun di lain hal, Chi juga bisa merusak dan berubah menjadi energi buruk. Saat Chi berubah menjadi buruk, energi terbagi menjadi dua macam yaitu Sha Qi (energi mematikan) dan Si Qi (energi menghancurkan).
Saat hendak membangun sebuah rumah, bangunan tersebutnya sebaiknya ditata menurut Fengsui dan dengan memperhatikan setiap unsur-unsur yang ada di dalamnya. Sebab, meskipun bangunan tersebut sudah dibangun menurut kaidah Fengsui tetapi jika unsur-unsur negatif ada di dalamnya, hal tersebut dapat merusak energi Chi.
Jika energi tersebut rusak maka yang muncul bukanlah keharmonisan energi, tetapi energi negatif yang disebut juga sebagai Sha Chi. Dua hal penyebab munculnya Sha Chi adalah gelombang berupa medan listrik dan magnet (electro-magnetic field) dan Panah Beracun (poison arrow). Contohnya, gedung bangunan yang berada di dekat menara listrik tegangan tinggi, bangunan-bangunan berbentuk runcing, patung-patung menyeramkan yang ditaruh di dekat pintu masuk, dan rumah Tusuk Sate.
Chi buruk akan diterima apabila bangunan atau rumah menghadap menara-menara yang memancarkan gelombang tersebut seperti menara satelit, televisi, radio, dan sebagainya. Akibatnya, kesehatan dan keharmonisan akan terganggu.
Saat Chi buruk diterima, Sha Qi akan membunuh Qi yang masuk ke bangunan, selain itu Si Qi melemahkan energi baik yang akan masuk ke sebuah bangun atau ruangan. Oleh sebab itu, perhatikan setiap Fengsui terapan yang kamu terapkan di dalam rumah atau bangunanmu dan jangan lupa untuk memperhatikan pula unsur-unsur di dalamnya.
Sumber: Dr. Mauro Rahardjo & Lelyana. (2013). Feng Shui Terapan, Jakarta: Elex Media Komputindo.
foto: google
(rut/rut)
Review
Summary: Apa Arti Qi (氣) dalam Ilmu Fengsui?
