Gemintang.com – Pernahkah kamu melihat pasangan yang sedang adu mulut? Atau salah satu pihak mulai menggunakan kekerasan fisik seperti menampar dan memukul? Atau bahkan kamu sendiri pernah mengalami keduanya?
Pada dasarnya pertengkaran merupakan bagian dalam sebuah hubungan percintaan sehingga sangat sulit untuk dihindari. Sebenarnya hal ini wajar saja terjadi dalam sebuah hubungan jika masih dalam taraf yang sewajarnya. Namun, akan menjadi masalah jika sudah mulai menggunakan kekerasan fisik maupun verbal.
Kekerasan yang dilakukan dalam suatu hubungan baik itu fisik ataupun verbal sangat tidak dianjurkan karena hal ini bisa menyebabkan gangguan psikologi. Alasan mengapa hal ini terjadi pun bermacam-macam, mulai dari rasa cemburu, rasa mendominasi yang tinggi hingga rasa memiliki yang berlebihan.
Kekerasan dalam sebuah hubungan bisa saja terjadi karena pihak yang satu merasa lebih dominan dibanding yang lainnya, sehingga dirinya merasa lebih berhak untuk melakukan hal-hal sekehendak hatinya. Disinilah akar permasalahannya, jika satu pihak sudah mulai bertindak sewenang-wenang maka pihak yang lain jangan hanya diam dan pasrah. Jika hal ini sampai terjadi maka diperlukan ketegasan untuk menghentikannya.
Parahnya lagi jika kekerasan ini terjadi pada pasangan yang belum menikah atau masih berpacaran. Jangan karena atas dasar cinta kamu rela diperlakukan semena-mena ya, Sobat. Jika sampai hal ini terjadi tampaknya kamu harus berpikir ulang untuk melanjutkan hubungan atau tidak.
Bayangkan, jika pada masa berpacaran saja dia terbiasa menggunakan kekerasan lalu apa jadinya nanti jika hubungan kalian berlanjut ke jenjang pernikahan? Berkomunikasilah dengan pasanganmu jika kamu merasa tidak nyaman dengan sikapnya yang selalu menggunakan kekerasan. Ajaklah pasangan untuk berubah dan menghentikan kebiasaannya tersebut dengan pelan-pelan.
Tapi jika ternyata pasanganmu memberikan respon yang buruk dan tidak bisa berubah maka sebaiknya kamu pikir-pikir lagi untuk melanjutkan hubungan dengannya. Jangan sampai kamu menyesal dikemudian hari.
foto: yourpopfilter.com
(tut/rut)
