Gemintang.com – Aktris yang banyak dikenal lewat perannya sebagai Zaenab dalam Si Doel Anak Sekolahan ini ternyata sangat mencintai budaya kelahirannya, Betawi. Tidak tanggung-tanggung ia pun mendirikan Teater Abang-None, tempat abang dan none Jakarta berekspresi.
Wanita kelahiran Jakarta, 8 April 1975 ini prihatin melihat lunturnya kecintaan generasi anak muda sekarang akan budaya negeri. Menurut Maudy, generasi muda saat ini cenderung mengisi waktu dengan pergi ke mall, nonton konser musik luar negeri, nonton sinetron, dan lebih menyenangi trend K-POP dibandingkan budaya Indonesia.
Pemenang None Jakarta 1993 ini merasa generasi muda tidak cukup mendapatkan informasi mengenai budaya Indonesia yang beragam. Kurangnya eksplorasi media akan budaya bangsa membuat minat akan budaya tidak terlalu besar. Hal ini juga yang mendorong terbitnya Teater Abang-None.
Teater Abang-None berasal dari seni tradisi lenong dan sandiwara Betawi. Melalui karya-karya yang ditampilkan teater ini, Maudy berharap seni Betawi tetap lestari dan semakin berkembang. Bersama teater ini Maudy telah memproduseri beberapa sandiwara Betawi seperti Cinta Dasima (2009), Doel, Antara Roti Buaya dan Burung Merpati, Kembang Parung Nunggu Dipetik (2010), Sangkakala 9/10 (2011), Kabaret Keroncong (2011), dan Soekma Djaya (2013).
Walaupun aktris yang pernah berlenggang di red carpet dalam Festival Film Cannes ini sering menerima cibiran dari sesama insan perfilman karena kegigihannya menekuni budaya Betawi, tetapi ia tidak menyerah. Sesuai kata hatinya, ketika melihat para pemain setelah pementasan yang amat bahagia dan menikmati panggung, Maudy merasa semua jerih payahnya sudah terbayarkan.
Maudy berharap kecintaannya akan budaya bangsa, khususnya Betawi, dapat tertular kepada orang banyak sehingga keinginan untuk melestarikan budaya bangsa tetap terpelihara.
foto: forum.detik.com
(ldy/rut)
