Gemintang.com – Dikisahkan ada seorang pemuda yang selalu mengeluh dalam berbagai kesempatan pada ibunya. Dia mengeluhkan berbagai masalah mulai dari kenyataan dia belum mendapat pekerjaan sampai permasalahan jodoh di usianya yang sudah tidak muda lagi. Pemuda itu pun tidak henti-hentinya menyalahkan dirinya karena dia merasa kalau masalah itu timbul karena dirinya dan akhirnya dia menjadi minder.
Dikisahkan pula seorang istri yang marah-marah karena setelah menikah ternyata sosok pria yang menemaninya selama ini perlahan mulai berubah dan kenyataaan bahwa suaminya belum saja mendapatkan pekerjaan yang mapan semakin membuatnya tidak berhenti mengeluh pada ibunya. Sang istri pun menjadi sering marah-marah dan semakin menyalahkan sang suami. Keluhan sang istri ini pun berdampak pada kualitas hubungan dengan suami dan keluarganya.
Dikisahkan juga seorang pegawai yang tidak hentinya mengeluh dengan beban kerja yang tidak sesuai dengan gaji yang diberikan pada sesama rekan kerjanya tapi perlahan pegawai tersebut mencoba untuk menghargai apa yang sedang dijalaninya. Pegawai itu pun berhasil bangkit dari masalah yang membelitnya dan dia pun mulai menikmati pekerjaan dan mengatur pengeluarannya dengan jumlah gaji yang diberi.
Sobat Gemintang, apakah kamu pernah merasakan atau mungkin sedang melalui berbagai masalah saat ini? Lantas langkah apa yang akan kamu ambil ketika masalah itu satu persatu muncul dalam kehidupanmu? Ada tiga respon yang biasa dipilih oleh tiap orang ketika berhadapan dengan masalah, yaitu:
1. Tipe orang yang berakhir dengan mengeluh dan menyalahkan diri sendiri.
2. Tipe orang yang berakhir dengan marah-marah dan menyalahkan orang lain di sekitarnya.
3. Tipe orang yang berakhir dengan menghadapi masalah dan mencoba mencari penyelesaiannya.
Dan langkah mana yang akan kamu pilih? Semuanya kembali pada pribadimu masing-masing. Apakah kamu ingin selamanya mengeluh, marah-marah, menyalahkan orang lain, atau kamu akan mencoba bangkit? Pilihlah pilihan yang terbaik.
foto: thinkbigmagazine.com
(lyd/rut)
