Gemintang.com – Suatu hari sebuah kota kecil digegerkan dengan berita adanya tahanan yang melarikan diri ke arah kota tersebut. Entah di jalan, di pusat perbelanjaan, di restoran atau bahkan tempat kerja, semua membicarakan kegentingan situasi yang dihadapi. Begitu pun dengan pasangan Bruno dan Birly. Pasangan suami-istri ini merupakan pasangan rentenir yang cukup terkenal di kotanya.
Keduanya baru saja kembali dari rutinitas berkeliling menagih uang-uang pinjaman dari klien mereka. Tak mereka sadari bahwa mereka dikuntit oleh napi yang kabur tersebut. Begitu masuk ke rumah, pintu rumah mereka langsung di dobrak dan Bruno pun langsung mendapat bogem mentah yang membuatnya kehilangan kesadaran.
Ketika ia sadar, tangan dan kakinya sudah terikat ke kursi dapur. Dengan bingung ia memandang ke sebelah dan melihat istrinya dalam kondisi yang sama. “Ma, kamu tahu kan itu napi yang sedang heboh dibicarakan? Dia sangat jahat dan berbahaya. Apapun yang dia minta kamu lakukan saja! Kalau tidak, dia akan membunuh kita. Apalagi dia sudah lama tidak melihat wanita. Mama harus sabar dan bertahan, ya. Papa tetap sayang Mama kok apapun yang terjadi,” ujar Bruno.
“Masalahnya Pa, pas tadi Papa pingsan, dia bilang sama Mama kalau dia gay. Makanya Mama cuma bisa bilang, Papa harus kuat ya. Mama juga sayang Papa kok.”
foto: carbonated.tv
(ldy/rut)
BACA JUGA:
Hadiah Tahun Baru untuk Mertua
