5 Sahabat Macam Ini Tidak Perlu Dipertahankan

Gemintang.com – Sahabat adalah sosok yang dapat mengerti dirimu di segala keadaan. Selain mampu membuat hidup lebih bahagia, menurut penelitian dari Universitas Flinders, persahabatan dapat memberikan khasiat kesehatan yakni membuat usia harapan hidup seseorang lebih lama.

Karena itu, persahabatan tidak hanya bicara soal kuantitas tetapi juga kualitas. Agar hidupmu semakin kaya akan makna, selektiflah dalam memilih sahabat. Apabila sahabatmu menunjukkan ciri-ciri ini, sebaiknya tidak perlu berusaha keras mempertahankan mereka.

1. Sahabat yang ada di saat butuh saja

Sahabat macam ini adalah sahabat yang ingin bertemu jika sesuai dengan jadwal atau keinginannya. Ia tidak peduli dengan kesibukan atau aktivitasmu. Segala hal mesti berpusat kepada dirinya dan menganggap bahwa ialah sosok yang paling penting di dunia.

2. Sahabat karena masa lalu

Biasanya, persahabatan macam ini ditemui oleh mereka yang telah bersahabat sejak kecil hingga sekarang. Sayangnya, seiring waktu yang berjalan kamu tidak lagi dapat menemukan kesamaan dengannya namun tetap memutuskan berteman karena alasan masa lalu.

Jika kamu memang sudah merasa tidak nyaman dan tidak dapat melanjutkan persahabatan, tidak perlu dipaksakan, Sobat. Setiap orang memiliki cara berbeda untuk tumbuh dewasa.

3. Sahabat yang selalu memberikan harapan palsu

Ia selalu semangat tiap kali mengajakmu bertemu. Namun, sehari sebelum pertemuan kalian berlangsung, ia membatalkan janji tersebut dengan alasan ada urusan penting yang harus diselesaikan. Esoknya, peristiwa serupa terjadi sehingga kamu pun menjadi ragu ketika ia mengajakmu bertemu kembali.

Apakah sahabatmu tipe yang seperti ini? Gemintang harap tidak.

4. Sahabat yang hanya mau didengarkan

Sahabat yang maunya hanya didengarkan adalah sosok yang egois. Ini tanda bahwa ia hanya mau dimengerti tanpa dapat mengerti orang lain. Ia selalu saja membicarakan masalahnya tanpa mau bertanya apa masalahmu. Sahabat macam ini kerap datang jika dirinya membutuhkanmu.

5. Memang sudah tidak memiliki kesamaan

Kamu dan sahabat-sahabatmu kerap melakukan banyak hal bersama. Mulai dari berbelanja kebutuhan bulanan bersama, makan bersama, hingga cerita masalah percintaan. Kamu menganggap kesamaan itu akan tumbuh seiring berjalannya waktu, namun ternyata tidak.

Jika kondisi seperti ini yang kamu hadapi, sebaiknya mundurlah secara perlahan dari peredarannya.

foto: huffingtonpost.com

(asq/rut)