Agustinus Wibowo: Traveling Itu Tak Selalu Ke Tempat Indah dan Nyaman

Agustinus-Wibowo

Gemintang.comTraveling kerap dikaitkan dengan tempat-tempat indah dan hal-hal yang menyenangkan. Padahal, tak selamanya traveling berarti liburan dan bersenang-senang. Ada kalanya sebuah perjalanan justru merujuk pada tempat-tempat yang tidak biasa, misalnya lokasi bencana atau daerah konflik. Tentu saja, perjalanan jenis ini mengemban misi tersendiri yang mungkin dimiliki oleh traveler yang menjalankannya. 

Nah, penasaran siapakah Agustinus Wibowo, dan bagaimana kisah perjalanannya yang tak biasa? Simak ulasannya berikut ini, ya!

Berbeda dari traveler lainnya, Agustinus Wibowo justru memilih mengunjungi negara-negara yang sedang dilanda konflik. Afghanistan, Tajikistan, Kazakhstan, dan Turkmenistan adalah beberapa negara yang pernah dikunjunginya. Bukan pantai atau pegunungan indah yang ia temui di sana, melainkan perang dan huru-hara. Bahkan ancaman berupa bom dan tembakan senjata pun selalu menghantuinya.

Perjalanan Agustinus Wibowo ke negara-negara konflik bukannya tanpa alasan. Ia sengaja mengunjungi negara-negara yang disebut-sebut media bukan tempat yang nyaman. Ia pun ingin membuktikan sekaligus menemukan hal-hal baik yang ada di sana dan bisa ia kabarkan pada dunia.

Agustinus Wibowo atau yang akrab disapa Gus Weng sudah bercita-cita jadi turis sejak kecil. Unik memang, tapi hal itulah yang kini benar-benar ia jalani. Pertama kali meninggalkan Indonesia pada tahun 2000 untuk menempuh pendidikan di Universitas Tsinghua, Beijing, China, ia memanfaatkan waktu libur kuliah untuk berlibur ke negara yang lokasinya dekat dan menurutnya bisa dijangkau dengan bujet minim, yaitu Afganistan. Meski ketika itu Afganistan tengah dilanda perang, ia tetap mantap melakukan perjalanan ke sana.

Selama bepergian dari satu negara ke negara lainnya yang sedang dilanda konflik, banyak hal buruk yang ia alami. Mulai dari hampir terkena ranjau, ditangkap militer dan dikira mata-mata, hingga hampir diperkosa oleh orang tak dikenal. Hal-hal tak biasa itulah yang membuat catatan perjalanan seorang Gus Weng menjadi istimewa. Ia tak hanya menggambarkan eksotisme kawasan Asia Selatan, tapi juga segala permasalahan sosial yang ada di sana.

Agustinus Wibowo memang bukan traveler biasa. Ia melakukan perjalanan dengan mengemban misi mulia. Ia pun meyakini bahwa perjalanan yang dilakukannya akan membawa manfaat baik bagi banyak orang yang membaca catatan perjalanannya.

Pernah juga melakukan perjalanan ke Papua Nugini, Agustinus Wibowo mengaku masih menyimpan cita-cita tersendiri. Ia mengaku ingin segera melakukan perjalanan lewat jalan darat dari Cina ke Afrika Selatan. Ia pun ingin sepenuhnya membiayai perjalanan itu sendiri.

foto: agustinuswibowo.com

(nab/rut)

Favorit
Agustinus Wibowo: Traveling Itu Tak Selalu Ke Tempat Indah dan Nyaman silky

Review

Agustinus Wibowo: Traveling Itu Tak Selalu Ke Tempat Indah dan Nyaman

Summary: Agustinus Wibowo: Traveling Itu Tak Selalu Ke Tempat Indah dan Nyaman

5

Good

User Rating: 4.7 (1 votes)

Related Posts

Klik suka sekarang