Gemintang.com – Saat banyak anak bermimpi ingin menjadi seorang tokoh ksatria atau putri yang cantik, baik, dengan rambut panjang yang berkilauan, bocah perempuan yang satu ini justru sebaliknya. Setelah menonton sebuah acara TV yang menayangkan tentang perjuangan anak-anak penderita kanker, Charlie Tillotson, 6, berubah pikiran untuk tidak mempertahankan rambut panjangnya tetapi memotongnya dan menyumbangkannya.
Keputusan Charlie ini tentu saja berlainan dengan cita-citanya yang ingin menjadi seorang putri cantik berambut panjang seperti Rapunzel.
“Charlie selalu berkata bahwa ia ingin memanjangkan rambutnya seperti rambut putri Rapunzel.” Ucap sang ayah, Steve Tillotson. Bukan hanya menyumbangkan rambutnya, Charlie juga memutuskan untuk mengumpulkan dana bantuan bagi anak-anak dan remaja penderita kanker di Amerika Serikat.
Rambut Charlie yang dahulu panjangnya sepinggang kini telah dipotong sepanjang dua kaki. Tak ada penyesalan apalagi rasa sedih setelah gadis cilik ini memotong rambutnya. Ia justru menunjukkan rambut tersebut kepada orang lain sebagai bentuk kegembiraannya karena dapat menolong orang lain.
Sang ayah mengatakan bahwa setelah menonton acara TV tersebut Charlie datang kepadanya dan berkata; Ayah, bolehkah aku memotong rambutku dan menyumbangkannya kepada para anak-anak yang menderita kanker?
Sang ayah memenuhi permintaan putrinya tersebut dua minggu kemudian. Sementara rambutnya dipotong, Charlie berkata bahwa ia akan memanjangkannya rambutnya kembali dan menyumbangkannya lagi. Selain rambut, hingga kini Charlie bersama justgiving.com telah berhasil mengumpulkan dana sumbangan untuk para pasien kanker sebanyak £1.415 atau $2.200.
Atas pengorbanannya yang tulus tersebut pemerintah kota Sidmouth memberinya penghargaan berupa paket treatment layaknya seorang putri yakni paket gaun dan mahkota cantik.
Nah, jika seorang anak berusia enam tahun mau dan tahu bagaimana ia harus berkorban kepada orang lain, lalu bagaimana dengan kita? Sudahkan kita berkorban untuk orang-orang di sekitar kita dan juga untuk mereka yang sesungguhnya memerlukan bantuan?
foto: metro.co.uk
(ysf/rut)
