Gemintang.com – Seorang anak menjatuhkan permen batang di tepi jalan dan tak lama kemudian seekor semut datang menemukan permen tersebut. Saat semut itu ingin membawanya pulang, rupanya ia tak sanggup karena beban permen itu lebih barat ketimbang tubuhnya sendiri.
Karena pertimbangan itulah si semut pun memanggil teman-teman sekelompoknya untuk membantunya mengangkut makanan yang ditemuinya. Jadi, si lalat meninggalkan sejenak permen itu saat memanggil teman-temannya.
Tak lama berselang, seekor lalat melihat dari kejauhan permen itu. Ia kemudian menghampiri dan sempat menimati permen tersebut sebentar. Saat si lalat sedang menjilat perempen itu, sekelompok semut datang. Karena takut melihat gerombolan lalat yang datang, ia pun memutuskan pergi.
Namun ia tak benar-benar pergi saat itu. Ia mencari kawanan lalat yang lain untuk merebut kembali permen yang ia anggap adalah miliknya itu. Namun sayang, hal serupa juga dirasakan oleh para kelompok semut. Para semut yang jumlahnya sangat banyak itu bergotong royong memindahkan sebatang permen ke area kekuasaan mereka.
Dan apa yang terjadi?
Saat sekelompok semut sudah cukup jauh memindahkan permen itu, datanglah lalat dan kelompoknya mencoba merebut kembali apa yang mereka anggap adalah miliknya. Pertarungan pun dimulai. Bagian batang lollipop berada di atas, dan bulatan manisnya berada dibawah tepat diatas kepala para kelompok semut.
Lalat berusaha sekuat tenaga menarik batang tersebut. Sayap mereka besar, mereka pun tak kalah banyak dengan para kelompok semut. Kekuatan yang dimiliki sebanding. Di akhir perebutan yang sengit itu, kelompok lalat akhirnya berhasil membawa terbang permen tersebut.
Batang permen masih dalam cengkeraman mereka, sampai pada jarak terbang yang cukup tinggi barulah mereka mulai merasa bahwa beban permen yang mereka bawa terasa semakin berat. Rupanya para semut mengikuti mereka sejak para lalat memulai terbangnya tadi.
Si semut dan kawanannya ternyata bergelantungan di bawah bulatan manis permen. Lalat sudah tentu merasa kesal. Mereka pun berupaya untuk menjatuhkan para semut dengan menggoyang-goyangkan batang permennya namun usaha tersebut nihil. Permen itu justru jatuh dan terlepas dari cengkeraman mereka.
PRAAKKK!!! Permen akhirnya hancur menjadi beberapa bagian. Para semut dan lalat merasa kebingungan. Namun apa yang mereka lakukan? Satu demi satu,bagian permen yang hancur mereka bawa masing-masing. Tak ada yang tidak terbagi. Semut ataupun lalat telah mendapat bagian yang sama. Satu semut pergi, lalat pun demikian. Sampai akhirnya, tak ada lagi pertarungan seperti yang telah diceritakan.
Bagaimana? Apa yang kamu dapat dari cerita diatas? Berbagi itu nyatanya indah, kan?
foto: playrific.com
(mir/rut)