Gemintang.com – Bertahun-tahun menjalin hubungan kekasih tentulah harapan bagi setiap pasangan pada akhirnya adalah pernikahan. Namun rupanya tidak semua orang siap dengan pilihan itu, terutama dengan pria. Niat baik tersebut kadang menimbulkan keraguan dibenak para kaum adam. Apa saja sih yang diragukan mereka? Cari tahu lebih lanjut, yuk!
- Masih ingin bebas
Sebagian pria beranggapan bahwa jika ia menikah maka ia tak bisa bebas seperti saat ia masing lajang dulu. Tidak bisa menjalankan hobinya, menghabiskan uang untuk membeli barang-barang yang disuka atau berkumpul dengan teman sekantor hingga larut malam. Bagi mereka pernikahan akan membentuk sebuah rasa keterikatan antara dirinya dengan sang isteri nanti dan itulah salah satu alasan kenapa pria ragu untuk menikah.
- Terbayang kenangan mantan
Kenangan rupanya bisa menjadi pemicu ketidaksiapan si dia untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius, lho!. Memang setiap hubungan yang telah dijalin dengan lama pastilah mempunyai niat baik yaitu pernikahan. Namun, ketika pria teringat dengan mantannya sehingga menimbulkan dilema bahwa ia masih mencintai sang mantan dan tak bisa meninggalkanmu, ini bisa menjadi alasan kenapa ia ragu untuk menikahimu.
- Tidak siap punya anak
Hal lain yang membuat si dia ragu untuk menikah adalah ketidaksiapan pria untuk punya anak. Hadirnya seorang anak berarti bertambahnya kewajiban si dia dalam rumah tangga yang juga diikuti dengan bertambahnya pengeluaran finansial. Walaupun si dia tipikal pria yang menyukai anak kecil namun hal tersebut tidak menjamin bahwa dia siap mempunyai momongan.
- Ragu tidak bisa membuat pasangannya bahagia dan bangga
Ketika pria tidak mampu memenuhi apa keinginan calon isterinya nanti, mereka akan merasa malu dan menganggap bahwa dirinya belum pantas untuk menikahi lawan jenis yang dicintainya tersebut. Ketakutan inilah yang juga menjadi penyebab keraguan pria ketika hendak menikah. Pria selalu ingin dirinya berguna dan dapat dibanggakan oleh pasangannya, namun jika hal tersebut tak bisa ia dapatkan, hal tersebut bisa berpengaruh terhadap ketidaksiapannya untuk menikah.
- Fokus pada karier
Ketakutan pria akan kariernya yang mungkin saja bisa berubah ketika menikah nanti juga menjadi salah satu keraguan si dia untuk melamar kamu. Sebagaian pria berfikir bagaimana jika karier atau prestasi didalam pekerjaannya menurun, bagaimana jika setelah menikah nanti ia ia tak bisa mencapai sebuah pencapaian bagus dalam pekerjaan dan sebagainya.
- Dana
Tak bisa dipungkiri pernikahan membutuhkan biaya yang tidak sedikit jumlahnya. Walaupun secara mental si dia sudah siap untuk menikah, namun jika keadaan finansial belum memungkinkan, hal ini juga dapat menimbulkan sebuah keraguan didalam hatinya.
(asa/rut)