Photo by messi.com
Gemintang.com – Bagi pecinta sepakbola nama Lionel Messi memang sudah tidak asing lagi. Pria, kelahiran Rosario, 24 Juni 1987 ini memiliki penggemar yang tidak kalah banyak dengan penggemar yang dimiliki oleh aktor atau aktris tertentu. Pria dengan shio Kelinci yang memiliki nama lengkap Lionel Andres Messi ini memang dikenal lewat kepiawaiannya mencetak gol. Lalu bagaimana kiprahnya sebelum terkenal seperti sekarang? Messi, yang lahir dari pasangan Jorge Horacio Messi dan Celia Maria Cuccittini, mulai bermain sepak bola di sebuah klub sepak bola lokal yang dilatih oleh ayahnya, Grandoli. Saat itu usianya baru menginjak lima tahun dan di tahun 1995, Messi kecil bergabung dengan sebuah klub bernama Newell’s Old Boys yang ada di tempat kelahirannya. Ketika bergabung dengan klub ini, Messi mendapat julukan “Mesin 87”. Julukan ini diambil dari tahun kelahirannya.
Tapi malang tidak dapat ditolak. Ketika usianya beranjak 11 tahun, Messi pun didiagnosa sebuah penyakit kekurangan hormon pertumbuhan. Tidak banyak klub yang akhirnya mundur untuk melibatkan Messi dalam timnya karena tidak sedikit biaya yang harus dikeluarkan untuk pengobatan. Meskipun begitu, pada akhirnya Carles Rexach, direktur olahraga FC Barcelona, melihat bakat yang dimiliki Messi.
Mendapat kesempatan yang sayang kalau dilewatkan membuat ayahnya mengatur sebuah uji coba dengan tim FC Barcelona. Rexach pun tanpa pikir panjang langsung menawarkan kontrak dengan Messi. Yang uniknya penandatanganan kontrak ini tidak dilakukan pada hitam di atas putih, melainkan di atas sebuah serbet makan kertas. Persyaratan yang diajukan Rexach adalah pindah ke Spanyol dan Rexach akan membiayai pengobatan Messi. Sudah barang tentu Messi dan ayahnya mengiyakan dan Messi pun bergabung dalam akademi muda klub tersebut.
Messi mulai bermain dengan tim muda Barca dan klub muda lainnya selama kurang lebih tiga tahun lamanya, terhitung sejak tahun 2000-2003. Tidak sedikit gol yang berhasil dicetaknya selama membela tim juniornya itu. Messi kembali mendapat tawaran untuk debut La Liga oleh Frank Rijkaard. Saat itu klubnya harus bertanding dengan RCD Espanyol. Pada 16 September 2005, Messi pun berhasil masuk dalam anggota tim utama dengan bayaran yang juga dinaikkan.
Setelah memperoleh kewarganegaraan Spanyol pada 26 September 2005, Messi pun mendapat kesempatan tampil dalam laga Liga Champions UEFA melawan Udinese Calcio. Akan tetapi yang namanya pemain sepak bola tidak akan luput dari cedera. Messi mendapat cedera tersebut setelah bertanding dengan Chelsea dalam pertandingan Liga Champions.
Kalau membahas perjalanan karir yang dilalui Messi, kita bias dibuat semakin terdecak kagum. Sebuah sebuatan yang semakin membuatnya terkenal adalah titisan dari Maradona, Messidona. Dia mencetak gol dengan replika gol yang pernah dilakukan Maradona. Meskipun banyak protes yang mengalir tapi gol yang diperlihatkan oleh Messi tetap dianggap sah oleh wasit.
Bagaimana kiprah Messi selanjutnya dalam dunia sepak bola? Jadilah salah satu saksi dari sekian orang yang menyaksikan skill dari pemain terbaik dunia ini.
(lyd/rut)
